Cara Mendapat Perhatian Dari Dosen

Cara Mendapat Perhatian Dari Dosen
image : pixabay.com

Kali ini saya ingin berbagi cerita atau bisa dibilang sebagai tips untuk mendapatkan perhatian sang dosen. Hal ini berdasarkan pengalaman saya dahulu ketika kuliah di Universitas Negeri Semarang.

1. Berpestasi

Poin pertama adalah tentang berprestasi, dari kita tingkat Taman Kanak-Kanak hingga kuliah. Memang satu hal ini tidak bisa dipungkiri, bahwa prestasi adalah salah satu indikator yang membuat kita bisa dikenal oleh sang pengajar kita. Hingga anak-anak yang berprestasi pastilah selalu mendapat perhatian khusus dari pengajarnya. Tak berbeda pula di saat kuliah, sang dosen tentu akan memberi perhatian jika kita mampu berprestasi. Entah itu di tingkat Universitas, fakultas, jurusan atau bahkan hanya sekadar prestasi di kelas. Namun perbedaannya, jika di kala SD, SMP dan SMA dahulu seorang yang berprestasi di kelas itu begitu menonjol terlihat sekali. Namun Berbeda saat kita di perkuliahan, kesenjangan antara murid berprestasi dan tidak hal itu tidak begitu terlihat. Mungkin saja saat kuliah ini, kita sudah mengalami seleksi yang luar biasa, baik dari segi akademik dan kemauan.
2. Berani Bertanya

Pon kedua adalah berani bertanya, setidakkenal-kenalnya seorang dosen pastilah akan mempunyai respon kepada seorang mahasiswa yang bertanya kepadanya. Karena saat itu perhatian sang dosen tertuju kepada seorang yang berani menanyakan sesuatu kepadanya. Apalagi jika dosen tersebut dikenal sebagai dosen "killer", maka tentulah sang dosen akan sangat jarang sekali mendapat pertanyaan. Tidak hanya mendapat perhatian dari sang dosen "killer", namun mungkin hampir seluruh mahasiswa di kelas akan terpana dan bergumam "Berani juga anak itu !!!". Keberanian untuk bertanya seolah memberikan sebuah apresisasi tersendiri bagi sang penanya. Sang dosen memberikan kesan khusus kepadanya. Namun jika kita terlalu banyak bertanya, niscaya sang dosen akan bosan bahkan kesal dengan kita. Tidak hanya dosen, bahkan teman-teman kita pun menjadi kesal. Apalagi jika pertanyaan itu disampaikan di waktu-waktu menjelang jam kuliah berakhir.
3. Berani Berpendapat

Ada mahasiswa yang pasif dan adapula mahasiswa yang aktif. Mahasiswa yang aktif tentulah akan dikenal para temannya, sedangkan mahasiswa yang duduk diam saja maka ia akan mendapat sedikit perhatian dari teman-temannya. Jika para teman saja sudah tidak begitu memperhatikannya, maka sang dosen apalagi. Dalam berpendapat ketika perkuliahan, memang ada kalanya seorang mahasiswa akan merasa minder dan takut. Khawatir jika dengan pendapatnya itu akan dibalas dengan hujan tanya oleh dosen dan teman-teman yang lain. Namun begitulah resikonya. Berani berpendapat harus pula berani bertanggung jawab.
4. Berani Mengajaknya Mengobrol

Tidak semua mahasiswa berani mengajak sang dosen untuk mengobrol. Entah dari topik yang sederhana maupun sampai dengan yang namanya bertukar pikiran. Seolah memang ada sekat yang tak sengaja diciptakan antara keduanya. Padahal sekat itu mungkin hanya begitu tipis. Namun memang semua itu tergantung dosen dan mahasiswanya pula. Jika sang mahasiswa bisa aktif dan sang dosen tidak membatasi diri untuk mahasiswa, niscaya hal itu bisa terjalin dengan baik. Kadang ada perasaan takut, minder bahkan jaim sendiri. Seolah memang keduanya sangat berbeda dunianya, dosen ya dosen dan mahasiswa ya mahasiswa.

5. Menjadi Mahasiswa Yang Unik

Di poin kelima ini yang mungkin banyak terjadi, yaitu tentang mahasiswa yang unik. Unik itu sederhananya bisa diartikan dengan berbeda dengan yang lainnya. Beda dengan rata-rata mahasiswa yang lainnya. Entah itu dari segi penampilannya yang unik. Gaya berkuliahnya yang unik. Atau hingga sampai tingkah polah interaksinya yang unik ketika di kelas. Mahasiswa macam ini tentu akan mendapatkan kesan tersendiri kepada sang dosen. Ia akan mudah diingat.

Kelima poin di atas itulah di antara hal yang bisa membuat kita diperhatikan oleh sang dosen. Mendapat perhatian dari sang dosen memang penting, hal itu berkaitan dengan penilaian kita sebagai seorang mahasiswa. Walaupun nilai itu bukan yang terpenting, setidaknya kita berusaha lulus dengan nilai yang baik. Jika ada kesalahan atau ingin ditambahi, silahkan saya tunggu komentanya. Semoga bermanfaat.

0 Response to "Cara Mendapat Perhatian Dari Dosen"

BERLANGGANAN GRATIS VIA EMAIL

Dapatkan Artikel Terbaru Dari Blog Mas Agus JP Melalui Email Anda.